Langsung ke konten utama

Pekan Depan Partai Golkar Akan Bertemu Beberapa Partai Diluar KIB

Komunalnews.com
Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia mengatakan pihaknya bakal bertemu dengan partai di luar Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) pekan depan. Menurutnya ada beberapa partai yang bakal ditemui untuk konsolidasi.

"Ya ada beberapa, tunggu saja. Hari Selasa ada nanti, nantilah tunggu aja. Hari Selasa ada, Rabu ada, Kamis juga nanti, Minggu depan ada," kata Doli di Kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Minggu (19/3/2023).

Doli tidak memberitahu rinci partai apa yang akan ditemui. Dia hanya menyebut partai ideologis dan salah satu partai Islam.

"Partainya, partai yang ideologis. Ada partai Islamnya, nanti lihat saja lah," kata Doli.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto meminta kader partainya untuk menggencarkan safari politik selama ramadan. Menurut Airlangga, ramadan menjadi waktu yang tepat untuk menyerap aspirasi masyarakat.

"Kami kumpulkan seluruh fungsionaris Partai Golkar agar siap menghadapi pemilu. Kami akan tegaskan bahwa seluruh anggota fraksi harus safari Ramadan di bulan Ramadan ini," kata Airlangga dalam pengajian di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Minggu (19/3).

Airlangga mengatakan Golkar adalah partai tengah atau wasathiyah dengan nilai Indonesia. Artinya partai tetap mengedepankan prinsip pemerintah, juga kegiatan keagamaan bersama rakyat.

"Partai Golkar adalah partai tengah, partai ini akan memasuki pemilu baik itu legislatif maupun pemilu presiden di 2024 nanti. Partai tengah itu sesuai dengan nilai Islam, sering kita sebut sebagai nilai wasathiyah. Partai Golkar ini partai yang seimbang antara kegiatan pemerintahan, kemasyarakatan, bersama kegiatan keagamaan," jelas Airlangga usai acara.

Ia meminta kader untuk turun ke rakyat menjadi perantara. Ia ingin ormas Partai Golkar bergerak aktif ke bawah.

"Tentu kita ingatkan kembali seluruh kader agar nanti saat memasuki bulan Ramadan, silakan masing-masing ormas Partai Golkar ini aktif menyapa rakyat. Saat Ramadhan ini waktu yang tepat untuk menyerap aspirasi dari masyarakat, dari rakyat terutama untuk kehidupan kebangsaan ke depan," tambah dia.
Komunalnews.com

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jusuf Kalla : Kebijakan Subsidi BBM Harus Dikurangi di Masa Mendatang

Komunalnews.com Mantan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla (JK) mengomentari soal kebijakan subsidi BBM yang masih dilakukan pemerintah. Menurut dia, sebaiknya kebijakan itu tak dilanjutkan di masa mendatang. "Kalau dari sisi pemerintah dan tentu berpengaruh ke ekonomi nasional, pemerintah harus punya daya beli yang kuat. Karena itu, pemerintah seharusnya mengurangi dampak subsidi yang tidak perlu," kata dia dalam sesi Nation Hub, CNBC Indonesia, Kamis (18/5/2023). Ia melanjutkan bahwa subsidi memang tidak apa-apa diberikan ke masyarakat yang tidak mampu. Namun, jangan sampai dilakukan terus-menerus. Menurut JK, masyarakat sebenarnya mampu untuk membeli BBM tanpa subsidi. Ia menyinggung pengalamannya saat masih menjabat pada 2005 lalu. "Pengalaman saya waktu itu 2005 menaikkan BBM sampai 100% masyarakat menerimanya," ujarnya. JK juga mengomentari soal nilai ekspor yang naik, tetapi tidak dibarengi dengan cadangan devisa yang naik. Sementara itu, untuk kebijakan hilirisasi

Jokowi Memantapkan Posisi sebagai King Maker dalam Pilpres 2024

Komunalnews.com Manuver politik dengan gaya pembisik, sebenarnya menarik untuk ditilik. Pasalnya, manuver itu agak kurang mengena logika. Saat ini sudah ada tiga poros kekuatan politik yang siap terjun dalam Pilpres 2024. Koalisi Perubahan untuk Persatuan yang mengusung Anies Baswedan, Koalisi Pendukung Ganjar Pranowo yang terdiri dari PDIP, dan PPP, serta KKIR yang mencapreskan Prabowo Subianto. Setelah PPP merapat ke kubu Ganjar, KIB tak lagi relevan. Partai Golkar kini sibuk kasak-kusuk mencari negosiasi yang paling menguntungkan. Sedangkan PAN, tak lagi jelas ke mana arah haluan. Jika peta capres sudah terkonfirmasi, pertanyaan tentang siapa yang mau mendengar bisikan Jokowi mencuat. Selain itu, ke mana sosok cawapres hasil musra akan dibisikkan juga jadi pertanyaan. Saat berpidato di depan para pendukungnya akhir pekan lalu, Jokowi tak lagi berbicara mengenai warna rambut, atau wajah yang berkerut. Dekat dengan rakyat, berani, dan paham bagaimana memajukan negeri, itulah rekomenda

Kisah Penemuan Cullinan, Berlian Terbesar di Dunia dari Tambang Afrika

 Komunalnews.com Pada 25 Januari 1905, di Tambang Premier di Pretoria, Afrika Selatan, berlian 3.106 karat ditemukan saat inspeksi rutin oleh pengawas tambang. Dengan berat 1,33 pon, berlian ini diberi nama "Cullinan". Ini disebut sebagai berlian terbesar yang pernah ditemukan. Frederick Wells, sang penemu, berada 18 kaki di bawah permukaan bumi ketika dia melihat kilatan cahaya di dinding tepat di atasnya. Dilansir History, penemuannya dipresentasikan pada sore yang sama kepada Sir Thomas Cullinan, yang memiliki tambang itu. Cullinan kemudian menjual berlian itu kepada pemerintah provinsi Transvaal, yang memberikan batu itu kepada Raja Inggris Edward VII sebagai hadiah ulang tahun. Khawatir berlian itu mungkin dicuri dalam perjalanan dari Afrika ke London, Edward mengatur untuk mengirim berlian palsu ke atas kapal uap yang penuh dengan detektif sebagai taktik pengalih perhatian. Sementara umpan perlahan-lahan berjalan dari Afrika dengan kapal, Cullinan dikirim ke Inggris dal