Langsung ke konten utama

Plt Ketua Partai Golkar Kubu Raya Terjun ke Sungai Kapuas Setelah Daftar Bacaleg

Komunalnews.com

Plt Ketua Partai Golkar Kubu Raya, M. Iqbal Zafarullah, terjun ke Sungai Kapuas di Desa Kuala Dua, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, pada Minggu (14/5/2023) sekitar pukul 10.30 WIB.

Aksi nekat itu dilakukan Iqbal usai mengikuti pendaftaran calon anggota legislatif di Kantor KPUD Kubu Raya.

Kapolres Kubu Raya, AKBP Arief Hidayat membenarkan, kejadian itu terjadi setelah Iqbal mengikuti proses pendaftaran bakal calon anggota legislatif (Bacaleg) di KPUD Kubu Raya.

"Setelah dilaksanakan proses pendaftaran calon anggota legislatif di Kabupaten Kubu Raya, kami mendapatkan informasi ada upaya bunuh diri yang dilakukan oleh salah satu pengurus dari Partai yang merupakan Plt Ketua DPD Partai Golkar Kubu Raya," kata Arief, Senin (15/5/2023).

Berdasarkan keterangan istri korban, Arief mengatakan, Iqbal menuju tepian Sungai Kapuas usai keluar dari kantor KPUD Kubu Raya dengan menggunakan mobilnya.

"Terkait motifnya kami sedang dalami. Informasi sementara yang kami dapatkan dari istrinya, korban keluar dari kantor KPUD bersama istrinya dengan menggunakan mobil dan menuju ke arah Sungai Kapuas di (Desa) Kuala Dua," ujar Arief.

Arief menambahkan, Iqbal sempat mengajak istrinya terjun ke sungai, namun saat sudah dekat, sang istri menarik rem tangan sehingga mobil berhenti di tepi sungai.

"Istrinya menyampaikan, korban mengajak istrinya untuk terjun ke sungai melakukan upaya bunuh diri, ketika sudah dekat dengan sungai, istrinya sempat menarik rem tangan dan sempat terjadi cekcok," ucap Arief.

"Kemudian (istri korban) keluar dari mobil karena tidak mau ikut suaminya terjun ke sungai," imbuhnya.

Sang istri pun kemudian meminta tolong kepada saksi, yakni pekerja yang sedang mengoperasikan eksavator.

"Tidak lama kemudian mobil kembali jalan ke arah steiger pangkalan PD. Satria dan berhenti," papar Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, Aipda Ade, Senin (15/5/2023). 

"Laki-laki (korban) keluar dari mobil menggunakan baju kuning berjalan menuju tongkang pasir kemudian menceburkan diri di belakang tongkang, tepat berada di jangkar tongkang," sambungnya.

Kini tim SAR gabungan dari Polres Kubu Raya, Polairud Polda Kalbar, serta Tim SAR dari Basarnas Pontianak masih berupaya mencari korban. Penjelasan Basarnas Senada dengan Arief, Kepala Basarnas Pontianak, I Made Junetra juga mengatakan, korban tiba-tiba menuju Sungai Kapuas saat hendak pulang ke rumah dari kantor KPUD Kubu Raya.

"Dalam perjalanan tiba-tiba korban membawa istrinya menuju tepian Sungai Kapuas berniat untuk percobaan bunuh diri," jelasnya. 

Menurut Made, istri korban sempat berusaha menggagalkan rencana korban namun pada akhirnya tetap tak berhasil. 

"Istri korban saat itu sudah berusaha untuk menggagalkan rencana tersebut, namun si korban tidak dapat dicegah," lanjutnya. 

Tidak terkait politik Ketua DPD Partai Golkar Kalimantan Barat, Maman Abdurrahman menegaskan, aksi yang dilakukan oleh Iqbal tidak terkait dengan persoalan politik.

"Saya harus luruskan, kalau ada yang mengatakan karena urusan politik, tidak mungkin proses pendaftaran (Bacaleg Golkar) Kubu Raya lancar. Jadi ini murni insiden dan terjatuh," tutur Maman, Senin (15/5/2023). 

"Jadi saya pikir itu (dugaan percobaan bunuh diri) terlalu jauh. Jadi saya mohon semua pihak untuk tidak membangun spekulasi terlalu jauh," lanjut Maman.

Dia menilai, Iqbal yang merupakan teman dekatnya itu adalah kader potensial yang dimiliki oleh partai berlambang pohon beringin itu. 

"Beliau ini orang hebat, beliau ini salah satu teman saya. Cukup cerdas dan salah satu kader potensial yang dimiliki Partai Golkar. Artinya, saya selaku ketua partai, ya mohon didoakan yang terbaik buat beliau," tandasnya.

Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia menyampaikan, beberapa hari sebelum kejadian, korban sempat dilarikan ke rumah sakit saat berkunjung ke Jakarta. 

“Sebenarnya dua hari lalu yang bersangkutan hadir di Jakarta juga, sudah sakit, kami sempat bawa ke rumah sakit,” terangnya, saat konferensi pers di Gedung KPU RI, Jakarta Pusat, Minggu (14/5/2023).

Setelah dibolehkan pulang, Doli menuturkan, Iqbal kemudian mendaftarkan Bacaleg di KPUD Kubu Raya. Dia pun meyakini, aksi yang dilakukan Iqbal tidak berkaitan dengan urusan politik.

“Jadi saya kira itu lebih pada persoalan personal individu, tidak ada kaitannya dengan partai politik,” papar Doli. 

“Kami tentu sangat prihatin, Iqbal adalah salah satu kader terbaik kami," ungkapnya. 

Doli pun berharap Iqbal dapat ditemukan dalam kondisi selamat dan sehat.

 “Ya mudah-mudahan bisa segera ditemukan dalam keadaan yang sehat dan tidak kurang apapun,” pungkasnya.

Komunalnews.com

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jusuf Kalla : Kebijakan Subsidi BBM Harus Dikurangi di Masa Mendatang

Komunalnews.com Mantan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla (JK) mengomentari soal kebijakan subsidi BBM yang masih dilakukan pemerintah. Menurut dia, sebaiknya kebijakan itu tak dilanjutkan di masa mendatang. "Kalau dari sisi pemerintah dan tentu berpengaruh ke ekonomi nasional, pemerintah harus punya daya beli yang kuat. Karena itu, pemerintah seharusnya mengurangi dampak subsidi yang tidak perlu," kata dia dalam sesi Nation Hub, CNBC Indonesia, Kamis (18/5/2023). Ia melanjutkan bahwa subsidi memang tidak apa-apa diberikan ke masyarakat yang tidak mampu. Namun, jangan sampai dilakukan terus-menerus. Menurut JK, masyarakat sebenarnya mampu untuk membeli BBM tanpa subsidi. Ia menyinggung pengalamannya saat masih menjabat pada 2005 lalu. "Pengalaman saya waktu itu 2005 menaikkan BBM sampai 100% masyarakat menerimanya," ujarnya. JK juga mengomentari soal nilai ekspor yang naik, tetapi tidak dibarengi dengan cadangan devisa yang naik. Sementara itu, untuk kebijakan hilirisasi

Jokowi Memantapkan Posisi sebagai King Maker dalam Pilpres 2024

Komunalnews.com Manuver politik dengan gaya pembisik, sebenarnya menarik untuk ditilik. Pasalnya, manuver itu agak kurang mengena logika. Saat ini sudah ada tiga poros kekuatan politik yang siap terjun dalam Pilpres 2024. Koalisi Perubahan untuk Persatuan yang mengusung Anies Baswedan, Koalisi Pendukung Ganjar Pranowo yang terdiri dari PDIP, dan PPP, serta KKIR yang mencapreskan Prabowo Subianto. Setelah PPP merapat ke kubu Ganjar, KIB tak lagi relevan. Partai Golkar kini sibuk kasak-kusuk mencari negosiasi yang paling menguntungkan. Sedangkan PAN, tak lagi jelas ke mana arah haluan. Jika peta capres sudah terkonfirmasi, pertanyaan tentang siapa yang mau mendengar bisikan Jokowi mencuat. Selain itu, ke mana sosok cawapres hasil musra akan dibisikkan juga jadi pertanyaan. Saat berpidato di depan para pendukungnya akhir pekan lalu, Jokowi tak lagi berbicara mengenai warna rambut, atau wajah yang berkerut. Dekat dengan rakyat, berani, dan paham bagaimana memajukan negeri, itulah rekomenda

Kisah Penemuan Cullinan, Berlian Terbesar di Dunia dari Tambang Afrika

 Komunalnews.com Pada 25 Januari 1905, di Tambang Premier di Pretoria, Afrika Selatan, berlian 3.106 karat ditemukan saat inspeksi rutin oleh pengawas tambang. Dengan berat 1,33 pon, berlian ini diberi nama "Cullinan". Ini disebut sebagai berlian terbesar yang pernah ditemukan. Frederick Wells, sang penemu, berada 18 kaki di bawah permukaan bumi ketika dia melihat kilatan cahaya di dinding tepat di atasnya. Dilansir History, penemuannya dipresentasikan pada sore yang sama kepada Sir Thomas Cullinan, yang memiliki tambang itu. Cullinan kemudian menjual berlian itu kepada pemerintah provinsi Transvaal, yang memberikan batu itu kepada Raja Inggris Edward VII sebagai hadiah ulang tahun. Khawatir berlian itu mungkin dicuri dalam perjalanan dari Afrika ke London, Edward mengatur untuk mengirim berlian palsu ke atas kapal uap yang penuh dengan detektif sebagai taktik pengalih perhatian. Sementara umpan perlahan-lahan berjalan dari Afrika dengan kapal, Cullinan dikirim ke Inggris dal