Komunalnews.com
"Kami meminta maaf mana kala pemasangan baliho tersebut merusak estetika kota. Pemasangan ini sebagai bentuk rasa syukur dan apresiasi terhadap NU yang selama ini sudah berjuang membawa negara ini menjadi negara yang gemah ripah loh jinawi," ucap Wakil Ketua DPP Partai Golkar Kota Surabaya.Beberapa bilboard dan baliho politisi banyak bermunculan di sepanjang jalan Kota Surabaya, Jawa Timur. Saat memperingati seabad Nahdlatul Ulama (NU), salah satunya Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto.
Yudhistira membenarkan bahwa pihaknya yang memasang bilboard tersebut di sejumlah titik di Kota Pahlawan. Hal itu ia lakukan sebagai bentuk rasa syukur atas pelaksanaan satu abad NU yang di gelar di Kabupaten Sidoarjo.
Menurutnya, kontribusi NU dalam peradaban bangsa Indonesia sudah tidak diragukan lagi, kalau tidak ada NU maka tidak ada makna jihad untuk mengusir penjajah saat itu. Dengan dikeluarkannya resolusi jihad saat itu, seluruh penjuru bangsa berjuang dan bersatu mengusir penjajah dengan semangat juang tinggi sehingga membuat penjajah mengakui kehebatan pahlawan bangsa Indonesia.
Ia juga mengatakan, NU yang selama ini mengajarkan Islam rahmatan lil alamin, meneduhkan, sehingga bangsa Indonesia yang sangat beragam bisa utuh hingga saat ini tanpa ada perselisihan mayoritas terhadap minoritas.
"Semoga NU terus bisa mengawal perjalanan bangsa ini sesuai dengan apa yang diharapkan oleh Almukarrom K.H. Hasyim Asy’ari dan para pendiri bangsa Indonesia yang lain," imbuhnya.
Komunalnews.com
Komentar
Posting Komentar